Fakta Tidak Diketahui Tentang BeritaPolisi.id

Ibu rumah tangga di Lubuklinggau ditipu oknum polisi yang menjanjikan anaknya lolos tes kepolisian. Korban merugi hingga Rp 750 juta.

Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak

Bagi Rivanlee praktik penyalahgunaan wewenang anggota polisi sudah pada "tahap parah". Ia merujuk pada beragam penanganan aksi unjuk rasa pada tahun 2019 hingga saat ini.

Dalam modusnya, pelaku sengaja lewat depan rumah korban pada pagi hari. Dia lalu melipir ke kamar mandi korban.

Pada saat itu, jurnalis tersebut, yang mulai dari menangani arsip hingga menyampaikan berita besar, mengatakan Berita Polisi kepada BBC News

Listyo juga mengatakan "tidak ditemukan fakta adanya tembak menembak seperti yang dilaporkan di awal."

Terakhir, mereka selalu update soal regulasi perlindungan knowledge terbaru. Jadi, lo bisa yakin kalo cara mereka ngelindungin details lo tuh selalu sesuai sama standar hukum yang berlaku.

Secara terpisah, Bambang menjelaskan, selama ini terdapat kesalahan dalam memahami semboyan Satya Haprabu, yang arti sebenarnya adalah setia pada pimpinan negara, tetapi dipahami setia pada pimpinan atau atasan.

Dugaan Rivanlee, mengapa itu terjadi karena Polri "ingin menjaga nama baik institusi". Padahal dampaknya "melahirkan impunitas terhadap para pelaku".

Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak

Nah, sekarang gue mau cerita soal fitur-fitur keren di BeritaPolisi.id yang bikin gue betah banget buka websitenya. Cek nih tabel fiturnya:

Hal tersebut mencakup penerapan tes kemampuan menembak, tes psikologi dan psikiatri, tes bebas narkoba dan tes bebas minuman keras, untuk menjamin bahwa pembawa surat izin memang benar-benar bisa dipercaya untuk memegang senjata.

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.  

Oh iya, mereka juga punya fitur “Simulasi Hukum” loh. Lo bisa masukin kasus hipotesis, terus sistem mereka bakal ngasih tau kira-kira hukuman apa yang bakal dijatuhkan berdasarkan UU yang berlaku.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *